Advertisement
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung mengklaim bahwa empat program utama menghabiskan anggaran sebanyak Rp14 miliar lebih dalam setahun.
Empat program tersebut yakni pertama program penunjang urusan pemerintah daerah, kedua program pembinaan perpustakaan, ketiga program pelestarian koleksi nasional dan naskah kuno, keempat pengelolaan arsip.
“Jumlah program ada empat dengan jumlah kegiatan sebanyak 14 kegiatan dan 38 sub bagian,” kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung Ratna Dewi di Ruang Rapat Komisi DPRD, Rabu (18/5).
Ia mengatakan keempat program tersebut di dalam APBD Tahun 2021 mendapatkan pagu anggaran sebesar Rp15 miliar, persisnya Rp15.486.209.147 per tahun.
Namun, dalam realisasi penyerapan anggarannya pagu anggaran tersebut hanya terpakai sebesar Rp14 miliar, persisnya Rp14.319.182.248 per tahun.
“Dan sisa pagu anggaran tersebut dikembalikan atau menjadi Silpa Rp1.167.026.899. Dengan rata-rata capaian kinerja 93 persen hingga 98,73 persen dalam setahun,” tutupnya